Widget HTML #1

Kenalan Yuk Sama Imam Ghazali Sang "Hujjatul Islam"

Andreysetiawan.com - Apa kabar sob, tahu ngak sih kalian siapa itu Imam Ghazali?. Adakah yang tahu?Ada yang tahu tapi masih samar-samar?. 

Nah penasaran dengan siapakah Imam Ghazali itu?. Mari baca artikel ini sampai habis yuk. Jangan sampai salah paham ya heheheh. 

Kenalan Yuk Sama Imam Ghazali Sang "Hujjatul Islam"

biografi imam ghazali


Imam Ghazali memiliki nama lengkap Abu Hamid Muhammad Ibnu Muhammad Ibnu Ahmad Al-Ghazali Asyafi'i. Beliau dilahirkan pada tahun 450 H/ 1059 di Thus daerah Khurasan. Disebut Al-Ghazali karena ayahnya seorang pemintal tenun wol atau karena beliau berasal dari desa Ghazalah. Beliau juga dijuluki  hujjatul islam karena karena beliau punya jasa yang amat besar dalam memberikan argumen (hujjah) baik lewat dalil akal atau naql. Dan perlu diketahui bahwa Istilah "Hujjatul Islam" diberikan kepada ulama yang berjasa mempertahankan prinsip-prinsip kebenaran Islam dengan argumen yang sulit dipatahkan oleh lawan.

Dalam perjalanan menuntut ilmu beliau Imam Ghazali memulai belajarnya didaerahnya sendiri yaitu berguru kepada Ahmad Ibnu Muhammad al-Razkani al-Thusi. Setelah itu beliau melanjutkan ke daerah Jurjan dan berguru kepada Syaikh Abu Nash al-Ismaili. Selama belajar kepada beliau Imam Ghazali mempelajari semua bidang agama dan bahasa. Dan setelah itu beliau kembali ke Thus untuk belajar tasawuf dengan Syekh Yusuf al-Nassaj (wafat 487 H). 

Lalu kemudian beliau pergi lagi ke daerah Nisyapur untuk belajar kepada Syaikh Abul Ma'al al-Juwaini yang memiliki gelar Imam al-Haramain dan melanjutkan pelajaran Tasawuf kepada Syekh Abu Ali al-Fadhl Ibnu Muhammad Ibnu Ali al-Farmadi, dan ia mulai mengajar dan menulis dalam Ilmu Fiqh.

Setelah Imam al-Juwaini wafat beliau pindah ke Mu'askar mengikuti berbagai forum diskusi dan seminar kalangan ulama dan intelektual dan dengan segala kecermelangannya membawanya menjadi guru besar di perguruan Nidzamiyah di Baghdad pada tahun 484 H. Disamping memberikan kuliah, beliau juga mengkaji filsafat Yunani dan filsafat Islam. Kecermelangan, keharuman namanya dan kesenangan duniawi yang melimpah ruah di Baghdad melebihi ketika ia di Mu'askar, di kota ini ia sakit dan secara tiba-tiba meninggalkan Baghdad mengundurkan diri dari kegemerlapan duniawi tersebut.

Mulai tahun 488 H/ 1095 beliau ke Damaskus. Saat di Masjid Umawi beliau ber'itiqaf dan berzikir dipuncak menara sebelah barat sepanjang hari dengan makan dan minum yang terbatas. Beliau memasuki suluk sufi dengan riyadhah dan mujahadah terus menerus seperti itu selama 2 tahun di Damaskus. Setelah itu pergi ke Baitul Maqdis di Palestina, setiap hari beliau masuk Qubbah Shahrah untuk berzikir, beliau juga ke al-Khalil berziarah ke makam Nabi Ibrahim as.

Setelah dari Palestina, beliau melaksanakan ibadah haji di Mekkah dan berziarah ke makam Rasullulah di Madinah. Beliau pernah kembali ke Baghdad untuk mengajar di Perguruan Nidzamiyah Baghdad. Namum tidak berapa lama kemudian kembali ke Thus dan mendirikan khanaqah untuk para sufi dan mendirikan madrasah untuk mengajar ilmu Tasawuf.

Karya-karya tulis Imam Ghazali meliputi berbagai bidang keislaman, Kalam, Fiqh, Filsafat, Tasawuf dan lain-lainnya yang berbentuk buku maupun risalah. Dan berikut ini adalah kitab-kitab karangan Imam Al-Ghazali:

1. Mizan al-'Amal

2. Al-Ma'arif al-Aqliah wa Lubab al-Hikmah al-Ilahiyah

3. Ihya 'Ulumiddin

4. Al-Maqshad al-Astna Fi Syarh Asma al-Husna

5. Bidayat al-Hidayah

6. Al-Madhnun Bih 'ala Ghairi Ahlil

7. Kaimiya al-Sa'adah

8. Misykat al-Anwar

9. Al-Kasyf Wa al-Tabyin Fi Ghurur al-Naas Ajma'in

10. Al-Munqidz Min al-Dhalal

11. Al-Durrat al Fakhirah Fi Kasyf 'Ulumi al-Akhirah

12. Minhaj al-'Abidin Ila Jannati Rabbi al-'Alamin

13. Al-Arba'in Fi Ushul al-Din

Beliau Imam Al -Ghazali meninggal dikota kelahirannya; Thus pada hari Senin 14 Jumadil Akhir 505 H. Dan itulah tadi biografi dari sosok hujjatul islam; Imam Ghazali rahimahullah. Bila ada kesalahan dalam artikel ini saya ucapkan beribu kata maaf, terima kasih.